TELAH DIBUKA UJIAN KEJAR PAKET A, B DAN C SELURUH INDONESIA, RESMI. INFORMASINYA DI SINI
Diberdayakan oleh Blogger.

Kumpulan Video Pembelajaran

Home » , , » Bolehkah Merasa iri dengan kepandaian ataupun kekayaan orang lain ???

Bolehkah Merasa iri dengan kepandaian ataupun kekayaan orang lain ???

Belajar tentang akhlak Bahkan saat saya menasihati pada anak saya tentang akhlah dengan sendirinya saya juga ikut belajar .karena saya juga harus memberikan contoh yang baik pada anak saya.pernah suatu hari anak saya sepulang sekolah bertanya : abi , mas pengen deh punya mainan seperti temen mas.mereka orang tuanya orang kaya jadi mainannya bagus - bagus.terus tadi ani menang lomba mewarna kok mas tidak menang ya  ( sambel merengek anak saya bicara pada saya ).

saat nya saya mulai memilah bahasa yang tepat untuk diberikan pada anak yang berusia 8 tahun.
Iri hati dan dengki menimbulkan kebencian di hati kita . Tidak sepantasnya kita iri terhadap kekayaan ataupun kepandaian seseorang .Kekayaan ataupun kepandaian merupakan pemberian dati Allah SWT. seseorang menjadi kaya karena dia bekerja keras dan banyak bersyukur kepada Allah.Begitu pula seseorang menjadi pandai karena dia rajin belajar dan berdoa kepada AllahSWT.
Jauhkan lah sifat iri dari hatimu, banyak orang mengatakan bukannya sifat iri itu manusiawi karena kita kan bukan nabi atau rosul ? Dekatkan dan berdoalah kepada Allah agar kamu pun diberi rezeki dan ilmu yang tinggi .Karena itu kamu tidak perlu iri kepada temanmu yang kaya ataupun temanmu yang pintar 



Iri dan Dengki

Allah melarang kita iri pada yang lain karena rezeki yang mereka dapat itu sesuai dengan usaha mereka dan juga sudah jadi ketentuan Allah.

“Dan janganlah kita iri hati terhadap apa yang dikaruniakan Allah kepada sebahagian kita lebih banyak dari sebahagian yang lain. (Karena) bagi orang laki-laki ada bahagian dari pada apa yang mereka usahakan, dan bagi para wanita (pun) ada bahagian dari apa yang mereka usahakan, dan mohonlah kepada Allah sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.” [An Nisaa’ 32]
Iri hanya boleh dalam 2 hal. Yaitu dalam hal bersedekah dan ilmu.

Tidak ada iri hati kecuali terhadap dua perkara, yakni seorang yang diberi Allah harta lalu dia belanjakan pada jalan yang benar, dan seorang diberi Allah ilmu dan kebijaksaan lalu dia melaksanakan dan mengajarkannya. (HR. Bukhari) [HR Bukhari]

Jika kita mengagumi milik orang lain, agar terhindar dari iri hendaknya mendoakan agar yang bersangkutan dilimpahi berkah.

Bagaimana pengaruh buruk rasa iri terhadap kehidupan kita? Mungkin persahabatan yang sudah kita jalin sekian lama terancam putus karena kita tidak bisa berpura-pura bahagia untuk teman kita lagi, sehingga kita menghindari telepon darinya. Atau mungkin kita yang selalu membuka halaman Facebook mantan pacar kita hanya untuk memkitangi fotonya dengan tunangannya. Atau mungkin kita yang membuka blog teman kita dengan penuh kebencian hanya karena berharap memiliki sedikit bakat seninya. Semuanya merupakan contoh pengaruh buruk rasa iri yang menyita energi--yang seharusnya bisa kita gunakan untuk hal yang lebih positif. Rasa iri mungkin akan merusak diri kita dengan beberapa cara:[2]
  1.     Menyita waktu kita
  2.     Mengganggu pikiran kita
  3.     Merusak hubungan personal dan profesional kita
  4.     Mengubah kepribadian kita
  5.     Menciptakan hawa negatif dalam hidup kita

2 komentar:

  1. Iri adalah salah satu penyakit hati. Kalau iri sudah menyerang hati samapai akut, dan akhirnya hati jadi mati,maka benar dan salah sudah tidak bisa dibedakan lagi.

    BalasHapus
  2. Terima kasih artikelnya sangat menarik dan bermanfaat dan makanya agama islam mengajarkan kita harus selalu bersyukur

    BalasHapus

Komunitas Blog Guru Sosial Media